PUISI untuk AYAH

puisi ini aku buat untuk papaku di alam sana :)
semoga dengan adanya puisi ini dapat melepas kerinduanku kepada papa.
mama dan vita sayang papa :*

KEPERGIAN AYAH

Dapatkah waktu berputar kembali?

Tuhan, ku meminta kepadamu..

Putarlah waktu saat ku masih bersamanya,

Saat dia ada untukku

Hati ini tak bisa membohongi

Hati ini tak bisa mengkhianati

Dari hati ini ku katakana aku merindukanmu, Ayah..

Mata indahmu selalu terbuka untukku di kala fajar pergi

Kakimu tak pernah lelah menelusuri kejamnya dunia

Mulutmu tak pernah berhenti menceritakan indahnya dunia padaku

Dan tangan halusmu selalu menuntunku memasuki dunia fana

Dunia yang akan kita lalui bersama

Tapi, semuanya telah pupus

Hilang ditelan waktu

Ini hanyalah masalah waktu!

Di sini, aku boleh sendiri

Tapi di surge nanti aku akan bersamamu lagi

Sekarang, tubuhmu telah terbujur kaku di bawah tanah merah itu

Tertutup nisan yang kian rapuh teradu hari

Mungkin, ulat-ulat jahat itu telah menggerogoti tubuhmu

Entah, apakah kau masih seperti dulu..

Kepergianmu seketika mendewasakanku

Mengajarkanku betapa penting arti hidup

Untuk menjadi berguna bagi sesame

Hari ini aku menemuimu, Ayah..

Lewat sebait puisi ku sertakan doa

Semoga engkau mendapat tempat terbaik di sisi-Nya

Ayah..

Aku merindukanmu

LIFE STORY OF AMELA part 1

KISAH CINTA AMELA

Ini adalah diariku yang pertama yang kumuat di situs weblog. Sebuah catatan harian yang akan merekam hal-hal baru yang menarik bagiku. Pada suatu ketika aku bertemu dengan seseorang, aku tak kagum padanya justru di dalam hatiku berkata “culun sekali kamu”, setelah lama-kelamaan, aku jatuh cinta padanya entah apa yang telah merasuki pikiranku. Ku malu pada diriku sendiri yang telah berkata seperti itu. Dia duduk di kelas 9 dia akan lulus sebentar lagi dan aku masih duduk di kelas 7a, di mana kelas itu adalah kelas yang paling dibenci oleh guru-guru, tapi aku tetap senang dapat duduk di kelas itu.

Suatu ketika di Hpku ada sms masuk, sms itu berbunyi“kamu Amela ya?”,hatiku rasanya ingin tau siapa orang itu, setelah ku bertanya kepadanya, ternyata dia adalah orang yang kusukai selama ini, aku hampir tak menyangka bahwa itu semua bisa terjadi. Dia meminta no.mxitku dan aku memberikannya. Dia bernama “Romi”. Ku lebih akrab menyebutnya dengan kata k2’, karna memang dia adalah k2’ kelasku.

Hari demi hari berlalu tak kusangka dia mengatakan sesuatu yang tak pernah kuduga sebelumnya, dia mengatakan cinta padaku, tapi bukan berarti dia menembakku. Aku sangat bahagia sekali pada saat itu.

Tak terasa kelas 9 sudah menghadapi ujian, pada saat itu aku berdoa kepada Allah agar dia lulus dan dapat masuk ke SMA yang diinginkannya. Ternyata doaku terkabul, dia mengucapkan terimakasih kepadaku karena aku telah mendoakannya.

Sewaktu itu, setelah dia lulus aku masuk ke kelas 8a. Aku membentuk sebuah gank yang bernama “n2pied”.

ULANG TAHUN YANG MENYEDIHKAN

Hari ulang tahunku pun tiba, aku tau aku sudah tak bisa melihatnya lagi, tapi aku yakin dia akan selalu mengingatku, aku menunggu malam-malam petang, ku menunggu sms darinya yang mungkin akan mengucapkan “Happy Birthday” kepadaku. Keesokan harinya teman-temanku mengucapkannya kepadaku, tapi kenapa dia tidak???

Sehari setelah ulang tahunku dia tak juga mengucapkannya, sampai-sampai aku berkata “Apakah dia telah melupakanku?”. Aku sedih, aku termenung ku pun bercerita kepada sahabatku  di mxit, dia bernama “Yaya”, dia laki-laki dan ternyata dia adalah anak dari rekan kerja mamaku. Ku ceritakan semua kisah hidupku kepadanya, dan dia berkata kepadaku,”Daripada kamu sedih terus, mendingan kamu belajar deh lupain dia, ya?”,hatiku serasa tak mampu tuk lupakannya!!!!

Beberapa minggu kemudian aku buka facebook dia, aku lihat status hubungannya, dan ternyata ….dia sudah mempunyai pacar, hatiku serasa dikhianati, aku marah, ternyata omongan dia semua itu palsu(bohong). Dari kejadian itu aku akan belajar melupakannya. Teman-teman gank-ku juga belum ada yang tau kalau sebenarnya dia sudah mempunyai pacar. Padahal jelas-jelas di FB-nya tertulis kalau status hubungannya adalah berpacaran.

Tapi sampai sekarang ku belum dapat lupakannya, apakah ini takdirku???”Mencintai tapi tak Dicintai?”. Ya Allah Bantu aku, agar ku dapat lupakannya,,. Sudah hampir 3 bulan ku tak berhubungan dengannya, tak berkomunikasi dengannya. Ya Allah apa aku salah telah mencintainya???

Mengapa semua ini harus terjadi kepadaku?, jujur ku tak sanggup lalui ini sendiri. Ku senang ku dapat mempunyai teman seperti Yaya, dia selalu menghiburku di kala ku sedih, selalu memberi saran kepadaku, dan dapat menampung semua curhatanku.

Sekarang ku dapat sedikit lupakannya, tapi namanya….selalu ada di benakku, setiap hari….k2’…mengapa secepat itu kau lupakanku???Dulu kau pernah berjanji kepadaku dan bahkan dengan temanku, dengan “Dina”. Kau berjanji, bahwa setelah ujian kau, kau, kau akan menembakku, tapi apa?apa?kenyataanya, janjimu, itu semua nihil, tak ada nilainya.

CINTA TULUS

ini adalah puisi karyaku sendiri lohh :) so, let's read it!

Apakah mudah untuk berkata jujur ?

Tidak bagiku

Aku bukan seorang penjelajah cinta

Aku tidak dicintai

Dan aku ingin dicintai

CINTA

Telah membuat masa depanku hancur

Aku telah dibutakan oleh cinta

Cinta itu jahat

Cinta itu bohong

Dan cinta itu tidak tulus mencintai

Aku ingin cinta

Cinta tulus, bukan cinta palsu

Mengertilah aku, karna aku pernah disakiti oleh cinta

Cinta adalah maya

Masa depan adalah nyata

my biography :)

BIOGRAFI

Assalamu’alaikum wr.wb.

            Hai teman-teman, perkenalkan nama saya PAVITA EKA AMALIA. Saya lahir di Surabaya, 01 Agustus 1997. Saya bersekolah di SMA NEGERI 21 SURABAYA, tepatnya di kelas X-2 Dalam biografi ini saya akan bercerita kepada teman-teman semua tentang pengalaman hidup saya, mulai dari hal yang saya sukai, sampai hal yang paling saya benci. Di sini, saya akan berbagi pengalaman kepada teman-teman semua, saya harap teman-teman dapat terinspirasi dengan biografi ini, dan tertarik untuk membacanya.

            Pertama, saya ingin bercerita sedikit mengenai cita-cita saya. Setelah lulus SMA nanti saya ingin sekali melanjutkan sekolah di Sekolah Tinggi Akutansi Negara atau yang biasa disebut dengan STAN. Saya ingin kuliah di STAN karena saya ingin bekerja di bagian perpajakan dsb. Mengerjakan sesuatu yang sangat saya sukai, terutama jika berhadapan dengan kertas dan bolpoin. Alasan saya ingin sekali kuliah di STAN dan bekerja di bagian perpajakan adalah karena saya rasa itu adalah pekerjaan yang mapan. Kalian tahu kan, kuliah di STAN itu biayanya sudah ditanggung oleh pemerintah, dan kalau sudah lulus, sudah bisa langsung kerja, jadi PNS lagi.

            Awalnya, saya tidak tahu apapun tentang STAN. Jangankan apa yang dikerjakan, kepanjangannya pun saya tidak tahu itu apa. Mama saya lah yang memulai semuanya. Pada waktu itu, mama saya bercerita kepada saya mengenai cita-citanya dulu, mama saya dulu juga ingin kuliah di STAN dan bekerja di bagian perpajakan, namun semua itu tidak bisa dilaluinya karena suatu hal. Akhirnya, sekarang saya bertekad untuk mewujudkan cita-cita mama saya  dulu, yang sekarang juga merupakan cita-cita saya. Kuliah di STAN dan bekerja di bagian perpajakan.

            Memang sih, banyak yang bilang untuk dapat menempuh pendidikan di STAN itu butuh perjuangan ekstra. Karena, yang ingin kuliah di STAN itu banyak, beribu-ribu orang. Mengapa sepetti itu ? Ya karena itu tadi, kuliah di STAN itu tidak ada biaya sama sekali, kalo sudah lulus bisa kerja mapan, enak kan ? Maka dari itu mulai sekarang saya akan belajar dengan rajin, saya akan tanamkan dalam diri saya bahwa saya bisa masuk STAN. SAYA PASTI BISA ! kata-kata itu cukup membantu saya untuk kuat, untuk yakin bahwa saya pasti bisa masuk STAN.

            Inti dari semuanya hanya satu teman. Apapun cita-cita kalian, hanya satu cara agar bisa mewujudkannya, yaitu belajar. Jika kalian ingin menjadi dokter, kalian harus belajar sungguh-sungguh jika kalian ingin mimpi kalian untuk menjadi dokter itu terwujud. Semua orang mempunyai mimpi, saya, kamu, kita semua punya mimpi. Bermimpi itu mudah, sangat mudah. Jika kalian dapat bermimpi, mengapa mewujudkannya saja tidak bisa ? Itu sama saja, bermimpi, dan bagaimana rencana kalian selanjutnya agar mimpi kalian itu dapat terwujud. Kalian harus mempersiapkanya dari sekarang. Begitu juga dengan saya, saya sudah bermimpi, dan saya akan mewujudkannya. Saya tidak ingin mimpi saya ini hanya menjadi mimpi belaka, yang tidak bisa terwujud, yang hanya bisa terbang ditiup angin, tidak punya tenaga sama sekali untuk bangkit. Saya tidak ingin menjadi seperti itu, saya akan buktikan kepada semuanya kalau saya bisa. Saya dan kalian semua pasti bisa  !

Setiap orang pasti memiliki karakter. Sebuah karakter dapat ditentukan dari sebuiah sifat. Jadi, sifat adalah bagian dari karakter, atau penentu agar dapat mengetahui karakter apakah yang dimiliki oleh orang tersebut. Karakter seseorang pastilah berbeda-beda. ada yang memiliki karakter pendiam, pemberani, penakut, dsb. Sifat dapat diubah, dan yang dapat mengubah hanya diri kita sendiri, bukan orang lain. Memang ada yang mengatakan sifat seseorang dapat dirubah dengan adanya dorongan atau motivasi dari orang lain, terutama orang yang disayangi atau dicintai. Itu memang benar, tapi orang lain hanyalah perantara, sedangkan jika kita ingin mengubah sifat maupun karakter diri kita, kita harus yakin dan mantap kalau kita ingin berubah ke pribadi yang lebih baik lagi.

            Di sini, saya akan bercerita sedikit tentang karakter saya. Saya akan menyebutkan tentang 10  karakter positif diri saya, yaitu :

1.      Saya selalu bersemangat dalam mengerjakan sesuatu yang saya sukai.

2.      Saya tidak menyukai perbedaan maupun perselisihan.

3.      Saya mencintai keluarga saya.

4.      Saya menyayangi teman-teman saya.

5.      Saya akan membantu teman yang sedang kesusahan.

6.      Saya senang berkumpul dengan orang-orang yang saya sayangi.

7.      Saya selalu bersemangat dalam menghadapi segala hal.

8.      Saya selalu berfikir positif tentang suatu hal.

9.      Saya selalu memikirkan terlebih dahulu sebelum bertindak.

10.  Saya senang bereksperimen.

Selain memiliki karakter-karakter positif yang telah saya sebutkan di atas, saya juga memiliki karakter negative. Saya akan menyebutkan 10 karakter negative diri saya, yaitu :

1.      Saya tidak bersemangat dalam mengerjakan hal yang tidak saya sukai.

2.      Saya tidak terlalu senang dengan sesuatu yang baru.

3.      Saya tidak bisa memulai.

4.      Saya tidak bisa belajar dalam suasana yang tidak menyenangkan.

5.      Saya sering didatangi rasa malas dalam mengerjakan sesuatu yang tidak saya sukai.

6.      Saya tidak berani untuk mengajukan pendapat.

7.      Saya tidak terlalu senang berorganisasi.

8.      Saya tidak suka diganggu.

9.      Saya tidak terlalu menyukai keramaian, kecuali keramaian dalam perkumpulan.

10.  Saya tidak suka menunggu.

Semua itu adalah tentang karakter positif dan karakter negative saya. Saya yakin setiap orang pasti memiliki karakter diri, baik positif maupun negative, seperti hal nya dengan saya. Sekarang, saya akan bercerita kepada kalian semua tentang kebiasaan yang saya lakukan sehari-hari, atau rutinitas sehari-hari. Yang pasti, di pagi hari saya bersekolah. Setelah pulang sekolah, saya selalu membuka-buka kembali pelajaran yang telah dijelaskan tadi di sekolah. Mengulang materi yang telah diajarkan di sekolah. Setelah itu, saya akan berbaring sejenak untuk beristirahat karena lelah setelah pulang dari sekolah. Setelah dirasa cukup, saya pun kembali untuk mengerjakan tugas-tugas yang diberikan oleh bapak/ibu guru. Waktu belajar saya di malam hari biasanya mulai jam 6, atau habis sholat maghrib, sampai jam 9 malam. Setelah itu, saya kembali beristirahat untuk menyiapkan energi untuk esok hari. Dan selalu berulang seperrti itu setiap harinya. Saya ingin sekali dapat bangun pagi untuk menyiapkan materi sekolah nanti, atau biasa disebut preparing before school.  Belajar di pagi hari sebelum berangkat sekolah. Tapi sayangnya, itu belum bisa saya lakukan. Karena, lagi-lagi rasa malas itu belum dapat hilang dalam diri saya. Tapi, saya akan tetap berusaha agar program itu dapat saya lakukan rutin setiap hari sebelum berangkat sekolah.

            Saya yakin setiap orang pasti memiliki figure yang diidolakan, begitu juga dengan saya. Saya sangat mengidolakan Pak Mario Teguh, mengapa ? Karena saya sangat kagum dengan Pak Mario yang selalu dapat memberikan motivasi untuk orang lain. Tidak hanya sekedar memberi motivasi dan hilang begitu saja, Pak Mario juga dapat membuktikanya. Buktinya, sekarang dia sukses dan dapat menjadi motivator bagi semua orang, terutama di Indonesia ini. Kata-kata yang diucapkan, pidato-pidato, semua yang dilontarkan dari mulut Pak Mario selalu ada manfaatnya. Dan satu lagi yang saya suka dari Pak Mario, meskipun Pak Mario sering memberi motivasi kepada semua orang, atau biasa disebut dengan motivator, tidak lupa juga Pak Mario tetap dengan senang hati menerima kritik dan saran dari orang lain. Pak Mario tidak pernah sombong dengan apa yang dimilikinya sekarang ini, dia selalu berusaha untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Dan kata-kata itu juga sering diucapkan Pak Mario dalam event-event. Saya harap, saya dapat menjadi seperti Pak Mario, dapat memotivasi orang lain, tapi sebelum itu saya ingin memotivasi diri saya sendiri. Karena jika kita ingin memotivasi seseorang, ataupun menasehati seseorang, kita harus bercermin terlebih dahulu. Bertanya kepada diri sendiri, siapakah kita ? Kok berani memotivasi seseorang untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi, sedangkan kita sendiri belum bisa menjadi pribadi yang baik, atau sekedar menjadi pribadi di atas orang yang kita motivasi. Maka dari itu, seperti yang saya jelaskan sebelumnya, setiap orang memiliki karakter, baik itu positif maupun negative. Jika kita ingin menjadi pribadi yang baik, kita harus dimotivasi atau di kritik. Nah, dari kritik tersebut kita dapat melihat apa kekurangan dan kelebihan kita, sehingga kita dapat memperbaikinya.

            Saya akan berbagi pengalaman kepada kalian semua tentang perjalanan hidup saya. Mulai dari pengalaman yang paling berkesan dalam hidup saya, dan juga pengalaman yang paling saya benci. Saya akan menyebutkan 7 pengalaman yang paling berkesan dalam hidup saya, diantaranya adalah :

1.      Pada waktu hari raya Idul Fitri. Saya sangat menyukai dan menunggu-nunggu datangnya momen tersebut, karena di moment itu saya dapat berkumpul bersama keluarga saya, bersilahturahmi dengan tetangga, saling maaf-memaafkan,  bercanda tawa dengan keluarga, dan berkumpul bersama.

2.       Pada saat saya berkumpul bersama teman-teman dan sahabat-sahabat saya. Karena pada saat tersebut saya dapat merasakan hangatnya kasih sayang antar sesama, teman-teman, dan juga sahabat. Pada saat itu, saya dapat mengeluarkan seluruh isi hati saya kepada teman-teman, tepatnya sahabat-sahabat saya, karena saya rasa mereka lebih mengerti saya dibanding orang tua.

3.      Liburan bersama keluarga. Karena di saat itu, saya dapat bermain, dan bercanda dengan keluarga saya. Terutama jika ada anak kecilnya, itu menambahkan suasana ramai campur lucu yang sangat menyenangkan.

4.      Liburan bersama sahabat. Di saat itu, saya bisa bebas melakukan apapun yang saya mau tanpa ada larangan-larangan dari mama. Kan banyak yang bilang liburan bersama sahabat itu lebih menyenangkan, serasa bebas dalam melakukan apapun, tanpa larangan dari siapapun.

5.      Liburan ke Bali bersama teman-teman. Pada saat itu, saya serasa bebas dan bahagia. Karena, itu adalah pertama kalinya dalam hidup saya berlibur ke Bali, bersama teman-teman pula. Rasanya tidak ingin pulang.

6.      Pada saat ulang tahun saya. Di saat itu, saya merasa setiap orang yang ada di sekitar saya memerhatikan saya. Karena semuanya mengucapkan selamat ulang tahun kepada saya, dan juga terkadang ada yang memberikan hadiah ulang tahun. Selain umur bertambah, juga mendapatkan banyak pengalaman baru, dan saya sangat bersyukur akan hal itu.

7.      Hari tanpa tugas. Karena di hari itu, saya bisa merasakan apa itu kebebasan tanpa adanya tugas-tugas yang menumpuk. Tapi tetap, saya juga harus belajar untuk mempersiapkan hari berikutnya.

Selain pengalaman yang berkesan, saya juga akan menyebutkan pengalaman yang paling saya benci, 7 diantaranya adalah :

1.      Saya paling tidak suka kalau ada yang mengganggu kesenangan saya. Misalnya seperti, saya sedang senang, sedang good mood, eh ada yang marah-marah lah, pokoknya yang bikin mood jadi bad.

2.      Saya tidak suka dengan sesuatu yang baru, tapi tidak semua sesuatu yang baru tidak saya sukai. Hanya beberapa, yang membuat saya risih dan enggan melakukanya.

3.      Pada saat ditinggal sendirian. Contoh, saya dan teman saya sedang asyik duduk ngobrol, eh tiba-tiba ada orang ngajak teman saya pergi, teman saya ikut sama orang tadi, dan tinggal saya sendirian di situ.

4.      Pada saat ada yang membentak-bentak saya. Karena perbuatan itu sama sekali tidak sopan, saya tidak tahu apa yang terjadi, tiba-tiba dibentak. Aneh kan.

5.      Pada saat dicuekin. Saya paling tidak suka dicuekin, karena dicuekin sama saja seperti diasingkan, layaknya kita itu nggak ada di dunia, hanya dianggap angin yang berlalu begitu saja.

6.      Pada saat tidak ada yang menghargai karya saya. Saya paling marah dan benci jika tidak ada satu orang pun yang menghargai karya saya. Padahal, saya sudah membuatnya dengan susah payah. Menghabiskan waktu saya, dan tidak ada yang menghargai. Rasanya ingin berteriak meluapkan kemarahan dan kekecewaan sekeras mungkin.

7.      Pada saat melakukan sesuatu yang saya tidak suka. Itu akan terasa sangat membosankan, dan tidak akan ada semangat sama sekali untuk melakukannya.

            Hai teman-teman, sekarang saya akan bercerita sedikit tentang pengalaman berorganisasi saya selama di SD – SMP. Saya dulu bersekolah di SD Kemala Bhayangkari 9 Surabaya. Pada waktu SD, saya mengikuti ekstrakurikuler pramuka, karena memang ekstrakurikuler tersebut wajib diikuti oleh seluruh siswa. Meskipun wajib, bukan berarti saya terpaksa melakoninya. Saya senang dengan ekstrakulikuler pramuka tersebut, karena dari situ saya mendapat banyak pengalaman. Di antaranya, saya dapat mengerti apa itu kerjasama, saling membantu, tak kenal lelah, melakukan eksperimen, membuat inovasi, dsb. Di sini, saya mengerti apa itu persaudaraan. Semuanya, saya dan teman-teman lakukan bersama, tanpa adanya perbedaan.

            Selain mengikuti ekstrakurikuler pramuka, pada waktu SD saya pernah menjabat menjadi sekretaris pada kelas 4, dan menjadi bendahara pada kelas 5 dan 6. Banyak juga pengalaman yang saya dapatkan selama menjabat menjadi sekretaris dan bendahara. Pada saat menjabat menjadi sekretaris, saya selalu di serahi tugas absensi, mengabsen siapa saja yang tidak masuk dan menyerahkan laporannya di ruang guru. Menulis-nulis, dan membantu guru dalam mengabsen, menulis, dsb. Saya sangat senang dapat menjadi sekretaris, karena itu artinya guru telah saya mempercayai kepada saya untuk mengabsensi siapa dari teman saya yang tidak masuk, dan apa alasan mereka. Dan pada saat menjadi bendahara, saya harus berhadapan dengan uang. Yang dasar saja, membayar uang kas, atau iuran yang pada saat itu tiap harinya membayar Rp.500,00. Menjadi bendahara harus benar cermat dan teliti, karena jika salah menulis siapa yang membayar, itu bisa disebut korupsi. Selain itu, harus bisa menyimpan uang dari hasil iuran kas tersebut. Saya harus menaruhnya di tempat yang benar-benar aman, kalau tidak bisa hilang uang itu, dan mau tidak mau harus saya yang menggantinya. Saya setiap minggunya juga harus mengecek berapa uang yang didapat, apakah sama dengan catatan yang saya tulis, kalau tidak, berarti ada yang tidak beres, dan saya harus mencari tahu. Sungguh melelahkan menjadi bendahara, karena selain harus berhadapan dengan uang, saya juga harus berhadapan dengan anak-anak yang susah buat bayar kas, cuma Rp.500,00 aja usah amat. Ckck..

            Selain di SD, saya juga punya pengalaman  sewaktu di SMP. Tepatnya pada saat itu saya berseklah di SMP Negeri 2 Surabaya. Tapi ini berbeda, di SMP saya tidak menjadi pengurus kelas sama sekali. Jangankan OSIS, pengurus kelas saja tidak. Di SMP saya hanya mengikuti ekstrakulikuler Baca Tulis Al-Qur’an. Di ekskul tersebut, saya diajari bagaimana cara membaca Al-Qur’an dengan benar, sampai tajwid-tajwidnya. Dan juga untuk menulis arab dengan baik dan benar. Tapi, ekskul itu tidak berlangsung lama, saya hanya mengikutinya selama setaun, yakni pada saya kelas 7. Untuk kelas 8, saya hanya mengikuti ekstrakulikuler pramuka, sama dengan SD.

            Ya, mungkin hanya itu cerita pengalaman berorganisasi saya, karena saya tidak terlalu suka berorganisasi. Dan di SMA ini saya akan mencoba masuk ke dalam dunia organisasi, apapun itu. Saya harap saya bisa melakukanya, begitu juga dengan kalian J.

            Mengenai prestasi yang pernah didapat. Saya yakin kalian semua pasti memiliki prestasi, baik akademis maupun non akademis. Tapi bagaimana dengan saya ? Haha, sebelumnya saya sudah bercerita kepada kalian semua kalau saya belum pernah berorganisasi, alias tidak suka dan tidak bisa. Saya ini orangnya susah untuk bergaul, tapi saya ingin sekali bisa bergaul. Bingung kan ? saya juga hehe. Eh, tapi jangan menganggap saya remeh loh ya, meski saya tidak pernah meraih prestasi, kemampuan saya ini lumayan oke loh. Setiap tahunnya saya selalu masuk peringkat 10 besar di sekolah. Dan untuk tahun pelajaran terakhir saya bersekolah di SMP, saya mendapat peringkat ke 5 di kelas hehe. Saya sebenarnya sangat ingin mendapatkan sebuah prestasi, apalagi piala. Nah, di SMAN 21 Surabaya ini InsyaAllah saya akan buktikan kepada kalian semua, kalau saya bisa menjadi anak yang berprestasi(amin) dan membanggakan nama baik SMAN 21 Surabaya.

            Setiap orang pasti memiliki orang tua. Ya iyalah, kalau tidak ada orang tua, bagaimana bisa ada kita di sini ? hehe. Begitu juga dengan saya teman-teman. Tapi, tidak semua orang semasa hidupnya memiliki orang tua yang lengkap, dalam arti mungkin salah satu dari orang tua mereka telah tiada, begitu juga dengan saya. Papa saya meninggal saat saya berumur 3 tahun, waktu itu saya masih kecil, baru masuk TK kecil. Saya belum mengetahui apa-apa. Bahkan, moment-moment penting bersama keluarga, mama dan papa, saya sama sekali tidak ingat. Ingat  sih, cuma sedikit saja, mungkin hanya satu atau dua. Tapi, saya tidak terus berlarut dalam kesedihan. Saya mencoba untuk bangkit, sampai sekarang saya menjadi seperti ini. Tujuan saya hanya satu, membahagiakan kedua orang tua saya, mama dan papa. Terutama mama, karena semenjak papa saya tiada, mamalah yang mengurus saya, menjaga saya, mendidik saya, sampai saya menjadi seperti ini. Di sini saya akan memperkenalkan orang tua saya kepada kalian semua, tapi mama saya saja ya.

            Nama mama saya Salamah Winarsih, biasa dipanggil Win dalam keluarga saya. Mama memiliki karakter yang baik, konsekuen, mempunyai prinsip yang kuat, pokoknya yang baik-baik adalah mama saya hehe. Mama selalu mengajarkan kepada saya agar tidak mudah menyerah, selalu berusaha, dan harus memiliki prinsip hidup. Prinsip yang diajarkan mama kepada saya adalah “JADILAH DIRIMU SENDIRI”. Itu prinsipnya, saya harus menjadi diri saya sendiri, tidak boleh terpengaruh oleh omongan orang lain. Juga bisa dibilang harus percaya diri. Tapi, sampai sekarang saya belum bisa menanamkan rasa percaya diri itu ke dalam diri saya. Setiap melakukan sesuatu, saya selalu bilang kalau saya “MALU”. Iya, saya pun sampai malu terhadap diri saya sendiri. Mama selalu mengajarkan kepada saya untuk menjadi diri saya sendiri dan harus selalu percaya diri, tapi saya belum bisa melakukan semuanya, apalagi yang harus percaya diri. Saya harap saya bisa menanamkan rasa percaya diri tersebut ke dalam diri saya, dan menghilangkan rasa malu. Bukan hanya saya saja teman, kalian juga. Kalian juga harus menanamkanya di dalam diri kalian. Karena saya yakin itu sangat bermanfaat bagi diri kalian, dan masa depan kalian. Saya dan kalian pasti bisa !

            Teman-teman semua, saya rasa cukup sampai di sini biografi tentang diri saya. Saya harap semua yang saya tulis di sini, yakni pengalaman pribadi saya, pengalaman berorganisasi saya, dan juga rutinitas saya dapat bermanfaat bagi teman-teman semua. Semoga dapat menjadi inspirasi bagi teman-teman semua, dan motivasi bagi teman-teman semuanya. Saya harap kalian senang membaca biografi ini. Dapat mengambil hikmah positif dalam biografi ini. Terima kasih.

Wassalamu’alaikum wr.wb.